Bulu Tangkis

Lupakan China Open, Praveen/Melati Diminta Bayar di Korea

single-image

Pelatih ganda campuran Richard Mainaky kecewa berat atas hasil Praveen Jordan Melati Daeva Oktavianti di China Open 2019. Ia menyoroti komunikasi Praveen/Melati.

Ditempatkan sebagai unggulan keenam, Praveen/Melati justru langsng kandas di babak pertama China Open 2019. Mereka dikalahkan Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa 20-22, 21-17, 17-21 dalam pertandingan di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Selasa (17/9/2019).

Hasil itu jauh dari harapan Richard yang mengharapkan Praveen/Melati setidaknya sampai semifinal. Ia pun menyoroti buruknya komunikasi antara Praveen dan Melati di atas lapangan.

Pelatih ganda campuran Richard Mainaky terkejut dengan hasil Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di China Open 2019. Praveen/Melati diminta menebusnya.

Praveen/Melati langsung kandas di babak pertama turnamen BWF World Tour Super 1000 tersebut. Mereka disingkirkan pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnappa, dalam pertandingan tiga gim, 22-20, 17-21, dan 21-17.
Hasil itu cukup mengecewakan, apalagi mereka merupakan pemain unggulan enam. Ini adalah pertemuan pertama mereka dengan ganda India tersebut.

Richard menuntut anak didiknya itu untuk menebus di Korea Open.

“Mereka itu di turnamen apapun di level BWF World Tour Super 750 dan 1000 sudah seharusnya mereka kejar semifinal. Begitu juga untuk Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Makanya di Korea saya berharapnya mereka bisa tembus empat besar juga,” kata Richard kepada BBC, Selasa (17/9/2019).

“Praveen juga barusan kirim pesan kepada saya dan minta maaf. Ya, saya minta kepada dia paksa untuk meningkatkan kemauan kerja kerasnya di Korea. Apapun hasilnya, nanti pulang saya minta latihan lebih ditingkatin lagi, konsistensi ditambah, lebih tekun dan lebih maksimal. Itu saja.”

“Saya juga akan memantau terus. Kebetulan kami selalu berkomunikasi dan pemain pun begitu selalu bicara dan Nova Widhiyanto lapor ke saya,” ujar dia.

Leave a Comment

You may also like