Tinju

Flu Spanyol vs Dahsyatnya Coronavirus yang Meng-KO Tinju Dunia

single-image

Dunia tinju pernah mengalami masa yang lebih suram di saat wabah penyakit Flu Spanyol menghantam Amerika Serikat pada tahun 1918. Wabah Flu Spanyol lebih mematikan dibandingkan Coronavirus yang saat ini menginfeksi Amerika Serikat di tahun 2020. Namun, pertarungan tinju kala itu tetap berjalan seperti tidak terjadi apa-apa.

Bila dibandingkan antara Corona COVID-19 yang paling mirip dengan pandemi Flu Spanyol, menarik untuk melihat kembali tindakan pencegahan yang diambil oleh industri tinju selama masa itu, yang sama sekali tidak ada. Pada tahun 1918, di puncak wabah flu di Amerika Serikat, ada 1.770 acara tinju profesional tetap digelar.

Banyak petinju terkemuka yang tertular penyakit ini, dan beberapa bahkan meninggal dunia. Menurut sebuah posting baru-baru ini oleh sejarawan tinju dan editor Boxrec.com Chuck Johnston, mereka yang meninggal akibat Flu Spanyol pada tahun 1918 termasuk ’’Profesor Mike Donovan, seorang perantara Kelas Menengah masa lalu yang terkenal dan seorang instruktur tinju, Jim Stewart (petinju Kelas Berat), Matty Baldwin (Kelas ringan), Jim Johnson (Kelas Ringan), Al Thomas (Ringan); Terry Martin (Welter); dan Joe Tuber (Bantam). Mantan juara Kelas Berat Jim Jeffries juga terserang flu, tetapi akhirnya sembuh.

Mereka tidak terpengaruh dengan Coronavirus karena tinju bagi mereka sudah menjadi bagian hidupnya. Dari tinju mereka mendapatkan segalanya. Bagi mereka yang tidak memiliki tunjangan manajerial, masuk ke ring dan berkelahi adalah satu-satunya untuk meraih pendapatan, asalkan mereka tidak bekerja di sisi lain.

Banyak petinju hidup di bawah garis kemiskinan atau sangat dekat antara pertarungan dengan harapan bahwa suatu hari akan terbayar dengan cara keamanan finansial. Tak perlu dikatakan bahwa tinju tidak menyediakan asuransi kesehatan.

Jadi bisa dimengerti mengapa para pejuang itu sendiri harus melalui pertarungan bahkan dengan ancaman Virus Corona di mana-mana. Di luar situasi keuangan mereka sendiri, pasti ada tekanan dari semua entitas yang mengatur mereka.

Leave a Comment

You may also like