Mauricio Pochettino sudah menjalani laga pertamanya sebagai pelatih Paris Saint-Germain. Pochettino tak terlalu terkesan dengan Kylian Mbappe.
Pochettino diumumkan sebagai pelatih baru PSG pada Sabtu (2/1/2021) waktu setempat. Pelatih 48 tahun itu ditunjuk sebagai pengganti Thomas Tuchel, yang sebelumnya sudah dipecat.
Dikontrak hingga 2022, Pochettino punya tugas berat untuk bisa menjaga hegemoni PSG di kompetisi lokal saat ini, sekaligus tentunya berprestasi di level Eropa.
Pria asal Argentina itu sudah menjalani pertandingan sebagai pelatih. Bertandang ke markas Saint-Etienne, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB, Paris Saint-Germain tertinggal lebih dulu lewat gol Romain Hamouma di menit ke-19.
PSG mampu membalas tiga menit berselang lewat gol Moise Kean. Namun, itu sekaligus menjadi gol terakhir di laga tersebut, yang membuat PSG cuma bisa pulang dengan satu poin sebagai raihan perdana Pochettino di PSG.
Pada laga ini Kylian Mbappe main penuh, namun tak banyak kontribusi. Striker PSG itu cuma mencetak satu tembakan, yang tak mengarah ke gawang. Selebihnya, pemain 22 tahun itu cuma punya dua aksi melewati lawan pada atribut ofensif.
“Saya senang dengan penampilannya tentunya, tapi dia perlu meningkatkan,” kata Pochettino seperti dikutip dari Marca.Pochettino belum puas dengan aksi Mbappe di laga pertamanya sebagai pelatih PSG. Mantan juru taktik Tottenham Hotspur itu menekankan bahwa Mbappe harus berkembang lagi.
“Saya yakin dia ingin mencetak gol dan bermain lebih baik dan memenangkan pertandingan. Yang pasti dia kecewa. Semua pemain perlu meningkatkan dan tim perlu berkembang,” tegasnya.
Hasil imbang ini membuat Paris Saint-Germain naik ke posisi kedua dengan 36 poin setelah Lille kalah 1-2 dari Angers. Namun, Jarak Kylian Mbappe dkk dengan Lyon selaku pemuncak klasemen melebar menjadi tiga poin.
