Barcelona – Ansu Fati boleh masih hijau di kancah sepakbola Eropa. Tapi sepanjang tahun ini, Ansu Fati lebih “membunuh” ketimbang para penyerang top lainnya.
Ansu Fati lagi jadi bahan perbincangan menyusul performa apiknya di awal musim ini. Dia sudah membuat tiga gol dari dua pertandingan LaLiga bersama Barcelona.
Di bawah asuhan Ronald Koeman, Ansu Fati langsung dipasang di lini serang bareng Lionel Messi dan Antoine Griezmann. Setidaknya Barcelona bisa lebih cepat melupakan sosok Luis Suarez yang selama ini jadi andalan.
Bahkan gol Ansu Fati masih kalah dari Karim Benzema yang merupakan top scorer kedua LaLiga musim lalu dengan 25 gol. Tapi, dari rasio penyelesaian peluang yang didapat, Ansu Fati membuktikan kalau umur bukanlah halangan.
Sebelas gol Ansu Fati itu didapat hanya dari 17 tembakan tepat sasaran atau sekitar 64,7 persen rasio peluang jadi gol. Itu terbaik di antara para pemain top Eropa lainnya seperti Jamie Vardy, Robert Lewandowski, atau Messi yang jadi topscorer di liganya masing-masing.
Untuk urusan total attempts sepanjang setahun terakhir, Ansu Fati juga punya konversi yang bagus, yakni 23,4 persen. Sebab dia bikin 11 gol dari total 47 tendangan, baik itu on maupun off target. Di posisi teratas adalah Jamie Vardy dengan 27 gol dari total 100 attempts atau rasio 27 persen.
